Kamis, 15 Februari 2018

Menampilkan Jam, Hari, Tanggal Menggunakan Python

tuyulcode.com -  Menampilkan Jam, Hari, dan Tanggal Menggunakan Python.
Selamat Siang...!! Apakabar kakak siang ini? Lagi liburan kemana yaa?? Hehehe..
Mumpung lagi liburan nih, sempatin posting walaupun hanya sedikit yang bisa di share.

Bagaimana Cara Menampilkan Jam, Hari, dan Tanggal Menggunakan Python ?

Postingan kali ini kita ulas sedikit saja tentang cara menampilkan Jam, Hari, dan Tanggal menggunakan Bahasa Pemrograman Python. Library yang digunakan adalah time, tidak perlu hawatir library itu sudah bawaan dari Python kok. tinggal masukkan saja import time.
Konsep yang dipakai adalah array untuk menentukan Bulan dan Hari, karena pada dasaranya yang akan di proses adalah angka sehingga harus kita sesuaikan indexnya agar sesuai dengan hasil.

Perhatikan Script dibawah ini :



#import time agar library bisa digunakan
import time

#buat array bulan agar bisa di index sesuai dengan tanggal bulan sekarang
bulan = ("Januari", "Pebruari", "Maret","April", "Mei", "Juni",
         "Juli", "Agustus", "September", "Oktober", "Nopember", "Desember")
#buat array hari juga
hari = ("Minggu", "Senin", "Selasa", "Rabu", "Kamis", "Jumat", "Sabtu")
#menampilkan waktu sekarang
sekarang = time.time()
infowaktu = time.localtime(sekarang)
#menampilkan waktu sesuai dengan index yang di ambil dari array diatas
print "Tanggal", infowaktu[2], bulan[infowaktu[1]-1], infowaktu[0]
print "Hari", hari[infowaktu[6]]
print "Jam", str(infowaktu[3])+":"+str(infowaktu[4])+":"+str(infowaktu[5])

Hasilnya setelah di jalankan seperti berikut :

Menampilkan Jam, Hari, dan Tanggal Menggunakan Python - tuyulcode  

Untuk lebih lengkapnya silahkan download disini.

Membuat Watermark Teks pada Foto menggunakan Python

tuyulcode.com - Membuat Watermark Teks pada Foto menggunakan Python.
Selamat malam! ^_^ jumpa lagi. tidak perlu panjang lebar yaa... langsung pada pembahasan sesuai dengan judul postingan kali ini.

Apa sih Watermark itu ? 

Watermark merupakan tulisan / gambar / logo yang tertempel pada sebuah foto atau gambar untuk menunjukkan identitas seseorang terhadap karya yang diciptakan.

Bagaimana Caranya Membuat Watermark menggunakan Python ?

Library utama yang kita gunakan untuk membuat Watermark ini adalah Library PIL (Python Imaging Library) untuk mendapatkannya silahkan download disini.

Silahkan perhatikan gambar asli berikut sebelum di Watermark:

Watermark menggunakan Python - tuyulcode

Hasil setelah di Watermark :

Watermark menggunakan Python - tuyulcode 

untuk membuatnya sangat mudah, tidak perlu menggunakan Photo /  Image Editing. cukup sekali klik menggunakan Python.
scriptnya sebagai berikut :


#gunakan beberapa fungsi dari PIL
from PIL import Image
from PIL import ImageDraw
from PIL import ImageFont

def watermark_text(input_image_path,
                   output_image_path,
                   text, pos):
    #membuka file photo
    photo = Image.open(input_image_path)
    #membuat teks pada foto
    drawing = ImageDraw.Draw(photo)
 
    black = (3, 8, 12)
    #atur font dan sizenya.
    font = ImageFont.truetype("forte.ttf", 40)
    drawing.text(pos, text, fill=black, font=font)
    photo.show()
    photo.save(output_image_path) 
 
if __name__ == '__main__':
    img = 'pantai.jpg'
    #atur koordinat posisi pada pos
    watermark_text(img, 'pantai1.jpg',
                   text='www.tuyulcode.com',
                   pos=(10, 0))


silahkan jalankan script diatas dan lihat hasilnya. jika ada yang ingin ditanyakan, silahkan tulis komentar dibawah.
Untuk lebih lengkapnya, kakak bisa mendownloadnya disini.
Terimakasih dan semoga bermanfaat ^_^

Minggu, 11 Februari 2018

Membuat Kalkulator dengan Python menggunakan Tkinter

tuyulcode.com - Membuat Kalkulator dengan Python menggunakan Tkinter.
Selamat Malam, Jumpa lagi yaa... malam ini saya share aplikasi kalkulator menggunakan Python. pernah tahu Python kan ? ya! bahasa pemrograman ringkas dan mudah yang pernah saya pelajari.

Apa itu Tkinter ? 


Aplikasi ini dibuat menggunakan Bahasa Pemrograman Python, GUI yang di gunakan adalah Tkinter. Tkinter merupakan Graphic User Interface (GUI) standar python digunakan untuk membuat tampilan aplikasi dengan komponen-komponen yang ada di modul tkinter seperti Button, Textbox, Label, Frame, Window yang mana sangat mendukung dalam penciptaan aplikasi GUI. banyak macam sebetulnya GUI pada Python, salah satu yang paling populer adalah QT, Tkinter, dan wx.

Aplikasi Kalkulator


pada Aplikasi ini hal yang harus kita siapkan pertama kali adalah modul tkinter dan math.
jadi kita import terlebih dahulu modulnya.
source code lengkapnya seperti berikut :

from Tkinter import *
import math

class calc:
 def getandreplace(self):
  """mengganti karakter x dengan * dan ÷ dengan /
                agar dapat melakukan proses perhitungan
                """
  
  self.expression = self.e.get()
  self.newtext=self.expression.replace(self.newdiv,'/')
  self.newtext=self.newtext.replace('x','*')
  
 def equals(self):
  self.getandreplace()
  try: 
   self.value= eval(self.newtext) #evaluate the expression using the eval function
  except SyntaxError or NameErrror:
   self.e.delete(0,END)
   self.e.insert(0,'Invalid Input!')
  else:
   self.e.delete(0,END)
   self.e.insert(0,self.value)
 
 def squareroot(self):
  
  self.getandreplace()
  try: 
   self.value= eval(self.newtext) #evaluate the expression using the eval function
  except SyntaxError or NameErrror:
   self.e.delete(0,END)
   self.e.insert(0,'Invalid Input!')
  else:
   self.sqrtval=math.sqrt(self.value)
   self.e.delete(0,END)
   self.e.insert(0,self.sqrtval)

 def square(self):
  
  self.getandreplace()
  try: 
   self.value= eval(self.newtext) #evaluate the expression using the eval function
  except SyntaxError or NameErrror:
   self.e.delete(0,END)
   self.e.insert(0,'Invalid Input!')
  else:
   self.sqval=math.pow(self.value,2)
   self.e.delete(0,END)
   self.e.insert(0,self.sqval)
 
 def clearall(self): 
  self.e.delete(0,END)
 
 def clear1(self):
  self.txt=self.e.get()[:-1]
  self.e.delete(0,END)
  self.e.insert(0,self.txt)

 def action(self,argi): 
  self.e.insert(END,argi)
 
 def __init__(self,master):
  master.title('Kalkulator') 
  master.geometry()
  self.e = Entry(master)
  self.e.grid(row=0,column=0,columnspan=6,pady=3)
  self.e.focus_set() #Sets focus on the input text area
    
  self.div='÷'
  self.newdiv=self.div.decode('utf-8')

  #Generating Buttons
  Button(master,text="=",width=10,command=lambda:self.equals()).grid(row=4, column=4,columnspan=2)
  Button(master,text='AC',width=3,command=lambda:self.clearall()).grid(row=1, column=4)
  Button(master,text='C',width=3,command=lambda:self.clear1()).grid(row=1, column=5)
  Button(master,text="+",width=3,command=lambda:self.action('+')).grid(row=4, column=3)
  Button(master,text="x",width=3,command=lambda:self.action('x')).grid(row=2, column=3)
  Button(master,text="-",width=3,command=lambda:self.action('-')).grid(row=3, column=3)
  Button(master,text="÷",width=3,command=lambda:self.action(self.newdiv)).grid(row=1, column=3) 
  Button(master,text="%",width=3,command=lambda:self.action('%')).grid(row=4, column=2)
  Button(master,text="7",width=3,command=lambda:self.action('7')).grid(row=1, column=0)
  Button(master,text="8",width=3,command=lambda:self.action(8)).grid(row=1, column=1)
  Button(master,text="9",width=3,command=lambda:self.action(9)).grid(row=1, column=2)
  Button(master,text="4",width=3,command=lambda:self.action(4)).grid(row=2, column=0)
  Button(master,text="5",width=3,command=lambda:self.action(5)).grid(row=2, column=1)
  Button(master,text="6",width=3,command=lambda:self.action(6)).grid(row=2, column=2)
  Button(master,text="1",width=3,command=lambda:self.action(1)).grid(row=3, column=0)
  Button(master,text="2",width=3,command=lambda:self.action(2)).grid(row=3, column=1)
  Button(master,text="3",width=3,command=lambda:self.action(3)).grid(row=3, column=2)
  Button(master,text="0",width=3,command=lambda:self.action(0)).grid(row=4, column=0)
  Button(master,text=".",width=3,command=lambda:self.action('.')).grid(row=4, column=1)
  Button(master,text="(",width=3,command=lambda:self.action('(')).grid(row=2, column=4)
  Button(master,text=")",width=3,command=lambda:self.action(')')).grid(row=2, column=5)
  Button(master,text="√",width=3,command=lambda:self.squareroot()).grid(row=3, column=4)
  Button(master,text="x²",width=3,command=lambda:self.square()).grid(row=3, column=5)
#Main
root = Tk()
obj=calc(root) #object instantiated
root.mainloop()


setelah kita jalankan, maka hasilnya akan seperti dibawah ini :
Kalkulator dengan python tkiter  
untuk lebih lengkapnya silahkan download disini.
Jangan lupa tinggalkan komentar yaahh..!! ^_^

Senin, 05 Februari 2018

Membuat Koneksi Python ke Microsoft Office Access Menggunakan pyodbc


tuyulcode.com - Membuat Koneksi Python ke Microsoft Office Access Menggunakan pyodbc.
Selamat Malam Kakak! ^_^ ahir-ahir ini sering sibuk diluar, sampai lupa untuk berbagi ilmu dengan kakak sekalian. :-D Postingan sebelumnya kira-kira tanggal 19 Januari 2018 tentang Sistem Informasi Monitoring Lembur, OnCall, dan Piket Karyawan. itu merupakan salah satu aplikasi yang pernah Tim kami buat. untuk lebih jelasnya klik disini.

Pembahasan kali ini tentang Python, perdana sih sebenarnya bahas tentang Python tapi tidak apalah untuk sementara langsung ke Pembahasan Koneksi database Microsoft Office Access. Namun sebelumnya, bagi yang belum memiliki Software Python, bisa download melalui situs resminya disini.

Untuk membuat koneksi Python ke  Microsoft Office Access, kita butuh 2 Modul Library yaitu menggunakan os dan pyodbc. import os kita gunakan untuk membaca file database accessnya. untuk modul ini biasanya sudah terinclude dalam Python jadi tidak perlu harus download dan menginstall lagi, Sedangnya import pyodbc merupakan Open Database Connectivity (ODBC) yang harus di install terlebih dahulu (silahkan download disni), yang berfungsi untuk mengakses database tersebut.

Kita coba buat databasenya dengan nama "data.accdb" (ekstensi file database access). ganti nama tabel dengan "isianhal1", lalu tambah 2 field dengan nama nopeserta dan nama kemudian isi datanya sesuai dengan keinginan kakak seperti contoh dibawah ini misalnya :

Contoh Database Access


Berikut Contoh Koneksinya :


import os
import pyodbc

#nama file databasenya adalah data.accdb yang dibuat dalam 1 folder dengan aplikasi
dataFile = "data.accdb"
#membaca file database
databaseFile  = os.getcwd() + "\\" + dataFile
#membuat koneksi driver untuk Microsoft Access
connectionString = "Driver={Microsoft Access Driver (*.mdb, *.accdb)};Dbq=%s" % databaseFile
dbConnection   = pyodbc.connect(connectionString)
#membuat cursor
cursor = dbConnection.cursor()
#mengekskusi database dengan query
cursor.execute("select * from isianhal1 where nopeserta='351309016006117'")
rows = cursor.fetchall()
for row in rows:
#menampilkan data
    print row[1]
#mematikan cursor
cursor.close()


Sekilas hasil screenshotnya seperti ini setelah kita isi datanya lalu kita panggil barisnya sesuai dengan data yang sudah kita buat.

Screenshot Koneksi Python ke Database Access

itulah sedikit ulasan tentang Membuat Koneksi Python ke Microsoft Office Access Menggunakan pyodbc.

untuk aplikasi lengkap dengan databasenya silahkan download disini.
Terimakasih ^_^ Semoga Bermanfaat.

Jumat, 19 Januari 2018

Sistem Informasi Monitoring Lembur, On Call, dan Piket Karyawan

tuyulcode.com - Sistem Informasi Monitoring Lembur, OnCall, dan Piket Karyawan.
Selamat malam kakak! ^_^ yaah postingnya malem-malem lagi. Freenya sih memang kebetulan pas malam hari. Lumayan laaah buat mengisi kekosongan waktu. Eman kan waktu malem hari kalau di manfaatin buat tidur atau istirahat saja! setelah seharian penuh penat mencari nafkah. eh, emang admin cari nafkah buat siapa yaa?? ehem ehem. yuk ehem ehemnya biar lebih greget sambil bahas judul postingan kali ini.

Anda Seorang Karyawan ?

Jika kakak seorang karyawan/karyawati tentunya seringlah dengar kata "lembur", entah "lembur" itu emang di target tiap bulan, emang sengaja di cari-cari, atau bahkan ada yang mencoba selalu menghindar. semuanya tergantung dari tiap individu bagaimana kondisinya pekerjaannya. tentunya lembur itu memberikan nilai tambah dari segi finansial, karena merupakan pekerjaan lebih yang harus di kerjakan diluar jam kerja karyawan. Bagaimana dengan kakak? sering lembur yaa.. ayoo ngaku, pasti buat beli susu dan pampers si dedek.
pernahkah kakak menghitung jumlah lembur dalam sebulan ? mengertikah kakak bagaimana nilai lembur itu di dapat ? ada undang-undang yang mengaturnya looh.

di kutip dari gajimu.com "waktu lembur adalah waktu kerja yang melebihi 7 jam sehari untuk 6 hari kerja dan 40 jam dalam seminggu atau 8 jam sehari untuk 8 hari kerja dan 40 jam dalam seminggu atau waktu kerja pada hari istirahat mingguan dan atau pada hari libur resmi yang ditetapkan Pemerintah (Pasal 1 ayat 1 Peraturan Menteri no.102/MEN/VI/2004)"

Sistem Informasi Monitoring Lembur, OnCall, dan Piket Karyawan.

admin tuyulcode.com sedikit akan mengulas tentang Sistem Informasi Monitoring Lembur, OnCall, dan Piket Karyawan yang pernah dibuat oleh Tim tuyulcode.com di salah satu persuhaan di Jawa Timur. Tujuan dari Aplikasi ini dibuat adalah untuk mengetahui jumlah lembur, oncall, dan piket tiap karyawan sesuai dengan bidang yang bersangkutan. dan utamanya juga memudahkan dalam penginputan lembur oleh admin, tanpa menghitung secara manual, hanya dengan menginputkan jumlah jam lembur tiap, sistem akan mengkalkulasi secara otomatis dan menampilkan total jam lembur hidup dan jam mati tiap karyawan.

Menu Utama Admin Lembur Karyawan - tuyulcode
Gambar 1 - Menu Utama Admin




View Rekap Lembur Karyawan Keseluruhan Tiap Bidang - tuyulcode
Gambar 2 - View Rekap Lembur Karyawan

Pada sistem ini terdapat 3(tiga) akses : Admin, Supervisor, dan Staff /Karyawan.
  • Fitur Menu Admin
    1. Input Data Karyawan
    2. Input Data Bidang / Divisi
    3. Input Data Sub Bidang
    4. Input Data Hari Libur
    5. Input Data Atasan 
    6. Ganti Password
    7. Input On Call Karyawan
    8. Input Piket Karyawan
    9. Input Lembur Karyawan
    10. View dan Laporan On Call Tiap Karyawan / semua karyawan / Karyawan dalam 1 (satu)  Bidang
    11. View dan Laporan Piket Tiap Karyawan / semua karyawan / Karyawan dalam 1 (satu)  Bidang
    12. View dan Laporan Lembur Tiap Karyawan / semua karyawan / Karyawan dalam 1 (satu)  Bidang
  • Fitur Menu Supervisor
    1. Ubah Data Atasan
    2. Ganti Password
    3. View dan Laporan On Call Karyawan dalam 1 (satu) Bidang
    4. View dan Laporan Piket Karyawan dalam 1 (satu) Bidang
    5. View dan Laporan Lembur Karyawan dalam 1 (satu) Bidang
  • Fitur Menu Karyawan
    1. Ubah Data Karyawan
    2. Ganti Password
    3. View dan Laporan On Call Karyawan yang bersangkutan
    4. View dan Laporan Piket Karyawan yang bersangkutan
    5. View dan Laporan Lembur Karyawan yang bersangkutan
itu sekilas Fitur Menu yang ada Pada Sistem Informasi Monitoring Lembur, On Call, dan Piket Karyawan. Dapat di kembangkan sesuai dengan permintaan. Lebih jelasnya silahkan download disini.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami disini atau email ke tuyulcode@gmail.com.
Semoga bermanfaat. Terimakasih ^_^

Selasa, 16 Januari 2018

Tidak Dapat Mengakses Blog Custom Domain Tanpa www

tuyulcode.com - Tidak Dapat Mengakses Blog Custom Domain Tanpa "www" - Halaman 404 error. Selamat Malam Kakak, ya! ini adalah postingan pertama setelah sekian lama hanya berencana membuat blog dengan domain tuyulcode.com, hal ini baru terealisasi ketika ada sahabat yang menunjukkan custom domain blog terbarunya, api-pun semakin memanas dan ahirnya tanpa pikir panjang lagi cari situs penyedia Domain (utamanya yang murah dong.hehehee bolehlah PM untuk tanya-tanya), nitip transferan via Internet Banking ke salah satu temen (alasan urgent demi kemaslahatan). kalau begitu dari dulu kan enak. hehehe... ok! sudah cukup curhatnya ya. lama-lama gak selesai materi postingan ini.

Tidak Dapat Mengakses Blog Tanpa "www" !

Usut punya usut, malam hari coba-coba cek situs, tapi entah kenapa malah saat ketik "tuyulcode.com" blog tidak dapat di akses. hanya bisa di akses ketika penulisan blog dengan lengkap "tuyulcode.com". yang terjadi adalah Halaman 404 Error, dengan tampilan seperti dibawah ini, bagaimana? rasanya aduhai, aduh kenapa begitu.hehe..
Tidak Dapat mengakses blog custom domain tanpa www
Bingung! karena yang biasa kakak-kakak lakukan ketika ingin melihat blog dengan mengetikkan alamat di Tab Browser adalah pasti tanpa menggunakan "www", untuk efisiensi waktu tentunya. Namun utamanya bagi saya adalah tidak mengurangi jumlah pengunjung blog, yang bisa jadi membatalkan untuk membuka blog hanya karena tidak dapat membukanya tanpa menggunakan "www". jelas ini adalah kerugian besar bagi saya, apalagi blognya baru kelar. hehehe

Bagaimana Cara Mengatasi Custom Domain Blog Tanpa "www" Agar Bisa Diakses ?

sekali saya coba di blog tuyulcode.com, langsung bisa. Senyum Sumringah dong! hehehe...

1. Silahkan login ke akun blogger kakak. (jangan lupa gunakan bahasa indonesai ya biar sama.hehe)2. Buka Menu Setelan.
3. Pilih Sub Menu Dasar.
4. Pada bagian Publikasi klik Edit Alamat Blog Kakak

Edit Custom Domain Blog Bagian Publikasi 
5. Centang pada bagian "Alihkan domainanda.com ke www.domainanda.com "
 
6. Klik Simpan.

Jika sudah di simpan, silahkan coba buka kembali blog kakak tanpa menggunakan "www".
Bagaimana ? Sudah bisa belum ?
Jika ada yang kurang jelas. silahkan posting di komentar.
Selamat mencoba dan semoga berhasil. ^_^ Terimakasih.